Beberapa ilmuwan di Amerika berhasil menemukan satu terobosan baru dunia kesehatan untuk memantau kondisi kesehatan pasien lewat tatto elektronik.
Tatto ini bukan sejenis tinta khusus, namun perangkat yang amat tipis, bahkan lebih tipis dari rambut manusia untuk memantau jantung dan otak. Perangkat ini disebut tato elektronik karena seperti tatto temporer yang berfungsi sebagai sensor, menempel pada kulit manusia dan dapat bergerak, mengkerut dan meregang.
Peneliti berharap tatto elektronik bisa menggantikan peralatan besar seperti monitor besar, yang saat ini masih digunakan di rumah sakit. Tapi dengan tatto, semua komponen elektronik yang dibangun hanya dari perangkat kecil, kurang dari 50 mikrometer, tebal kurang dari diameter rambut manusia.
Selain itu, tatto elektronik juga dilengkapi sel surya kecil yang dapat menghasilkan tenaga atau mendapatkan energi dari radiasi elektromagnetik.
Sebagaimana dilansir dari Teuters, tatto digunakan untuk mengukur aktivitas listrik di jantung, kaki dan otak. Sensor pada tatto elektronik juga berguna untuk memantau bayi prematur atau untuk mempelajari pasien dengan sleep apnea tanpa harus memakai kabel-kabel besar.
Prof Todd Coleman, dari University of Illinois, mengatakan jika ingin memahami fungsi otak dalam lingkungan alam, cara terbaik melakukan ini adalah dengan merekam sinyal saraf dalam pengaturan alam, dengan perangkat yang terlihat oleh pengguna. Perangkat dipakai sampai 24 jam tanpa kehilangan fungsi atau iritasi kulit.
"Tatto elektronik ini telah terbukti layak dan murah, serta akan sangat memudahkan penggunaan klinis," ujarnya.
Tatto ini bukan sejenis tinta khusus, namun perangkat yang amat tipis, bahkan lebih tipis dari rambut manusia untuk memantau jantung dan otak. Perangkat ini disebut tato elektronik karena seperti tatto temporer yang berfungsi sebagai sensor, menempel pada kulit manusia dan dapat bergerak, mengkerut dan meregang.
Peneliti berharap tatto elektronik bisa menggantikan peralatan besar seperti monitor besar, yang saat ini masih digunakan di rumah sakit. Tapi dengan tatto, semua komponen elektronik yang dibangun hanya dari perangkat kecil, kurang dari 50 mikrometer, tebal kurang dari diameter rambut manusia.
Selain itu, tatto elektronik juga dilengkapi sel surya kecil yang dapat menghasilkan tenaga atau mendapatkan energi dari radiasi elektromagnetik.
Sebagaimana dilansir dari Teuters, tatto digunakan untuk mengukur aktivitas listrik di jantung, kaki dan otak. Sensor pada tatto elektronik juga berguna untuk memantau bayi prematur atau untuk mempelajari pasien dengan sleep apnea tanpa harus memakai kabel-kabel besar.
Prof Todd Coleman, dari University of Illinois, mengatakan jika ingin memahami fungsi otak dalam lingkungan alam, cara terbaik melakukan ini adalah dengan merekam sinyal saraf dalam pengaturan alam, dengan perangkat yang terlihat oleh pengguna. Perangkat dipakai sampai 24 jam tanpa kehilangan fungsi atau iritasi kulit.
"Tatto elektronik ini telah terbukti layak dan murah, serta akan sangat memudahkan penggunaan klinis," ujarnya.
--
Source: http://77hal.blogspot.com/2011/09/pantau-pasien-lewat-tato-elektronik.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar